Sunday, July 8, 2018

Review: Fanbo Perfect Bounce Beauty Blender

Hai, semuanya! Oke oke, aku tahu postingan ini telat banget karena udah sejak beberapa bulan yang lalu Fanbo Perfect Bounce Beauty Blender ini boom nge-hits banget di-review oleh para beauty enthusiast dan digadang-gadang sebagai The Original Beauty Blender Dupes Versi Lokal. Dan setelah aku nyobain sendiri, aku akhinya tahu kenapa sponge yang satu ini banyak disukai para beauty junkies.


As always, pertama-tama yang kita bahas tentu aja packaging-nya. Sebenernya unbranded beauty sponge banyak juga yang datang dengan box mika seperti ini. Tapiii... mari kita applause desainnya yang eye catching dan girly abis! Aku suka parah sama packaging-nya! Dari awal muncul di Instagram-nya Fanbo pun, aku udah ngiler banget. Tapi baru beberapa hari yang lalu sempet beli. So, no comment lagi deh terhadap packaging-nya. Oke bingiits...


Di bagian kanan box-nya, terdapat klaim-klaim yang ditawarkan oleh beauty sponge yang satu ini. Lho, beauty sponge juga ada klaim segala? Tentu dong! Pertama dia Latex Free, kemudian Non-Allergenic, lalu Odor Free, Anti-Bacterial, dan yang terakhir No Loose Particle.

Sebelum mencoba Fanbo Perfect Bouce Beauty Blender, aku selalu menggunakan unbranded beauty sponge yang harganya super murah sekitar 8-20 ribuan. Perbedaan antara Fanbo dengan mereka tentu aja teksturnya ketika dipencet-pencet. Fanbo jauh lebih lembut dan kayak squishy gitu sedangkan unbranded beauty sponge keras, nggak selentur Fanbo, dan yang paling parahnya bau karet banget!


Di bagian belakang box-nya, terdapat informasi mengenai kegunaan ujungnya yang lancip, area sampingnya yang miring, dan dasar spons yang agak oval. Berikut akan aku ketik ulang di bawah:

Ujung Lancip
Blending & contouring untuk area yang susah diraih. Menutupi spot & lingkaran hitam di mata.

Area Samping
Blending antara beberapa warna di wajah pada area yang lebih besar. Meratakan foundation ke seluruh wajah.

Dasar Spons
Memberikan hasil yang lebih flawless & coverage lebih dengan menotolkan spons pada area yang butuh coverage ekstra.

Menurutku, dengan adanya informasi tersebut di bagian belakang amat sangat memudahkan, terutama untuk para pemula. Selain itu, memang sesuai sih dengan apa yang ditulis bahwa ujungnya sangat memudahkan menjangkau bagian-bagian yang susah diraih dan dasar spons yang memberikan coverage lebih. Selama aku menggunakan unbranded sponge, coverage-nya bener-bener nggak ada dan foundation yang bagus pun jadi menurun kualitasnya karena unbranded sponge menyerap banyak foundation ke dalamnya sedangkan Fanbo Beauty Blender nggak.


Kemudian di bagian kiri box terdapat cara penggunaan. Well, pastinya kita semua sebagai beauty junkies tahu lah ya gimana cara pakainya. Basahkan sponge-nya, peras, kemudian sponge ini akan mengembang. Tidak semua beauty sponge mengembang dalam keadaan lembap, banyak unbranded sponge yang ukurannya sama aja mau kering ataupun basah. Jadi aku cukup kaget sih saat melihat perubahan Fanbo Beauty Blender seperti yang dapat kalian lihat di foto di bawah ini.


Bayangin, aku beli Fanbo Perfect Bounce Beauty Blender harganya cuma 25.500 yang mana nggak beda jauh sama harga unbranded sponge tapi kualitasnya beneran bagus. Lembut, lentur, nggak terlalu banyak menyerap foundation sehingga coverage-nya tetep oke, bisa ngembang gede banget, dan yang terpenting nggak bau karet! 

Ternyata memang bener ya kata orang-orang kalau tools itu mempengaruhi hasil makeup juga. Pokoknya aku bener-bener merekomendasikan beauty blender lokal yang satu ini. 

Oke deh, mungkin segini aja dulu review-ku kali ini. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di postingan selanjutnya! Bye ^^

3 comments:

  1. Wah, aku juga pengen banget ini, warnanya juga pink,,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaa warnanya bikin dia bener-bener mirip sama the original beauty blender

      Delete